Achmad Sarjono
SUMENEP - Sebanyak 98 mahasiswa Universitas Bahaudin Mudhari (Uniba) Madura, Jawa Timur, resmi diwisuda.
Wisuda perdana ini menorehkan sejarah baru bagi lulusannya. Itu dibuktikan dengan penyediaan kontrak kerja di sejumlah perusahaan untuk 20 mahasiswa lulusan terbaik.
Bupati Sumenep, Ra Achmad Fauzi, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Uniba Madura, yang ikut meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
"Dengan kontrak kerja bagi lulusan terbaik itu, tentunya Uniba Madura telah memberikan sumbangsih dalam peningkatan IPM di Kabupaten Sumenep, " tutur Bupati.
Saat ini, Pemkab Sumenep terus berjuang bagaimana pengangguran terbuka selalu menurun. Tentunya berkolaborasi dengan stakeholder dan seluruh Universitas serta lembaga Perguruan Tinggi yang ada di Kabupaten Sumenep.
"Alhamdulillah, angka pengangguran terbuka di Kabupaten Sumenep terbaik di Jawa Timur yang mencapai 1, 356 persen, " urainya.
Bupati berharap kepada para mahasiswa yang telah diwisuda ini, untuk ikut berjuang demi kemajuan Kabupaten Sumenep ke depannya.
"Wisuda ini bukan akhir dari segalanya, melainkan awal memulai perjuangan untuk membangun NKRI khususnya Kabupaten Sumenep. Makanya, ketika sudah sukses harus tetap ingat dan kembali ke Kabupaten Sumenep, " ungkapnya.
Uniba Madura telah sukses menggelar wisuda perdana bagi 98 mahasiswanya. Bahkan, memberikan beasiswa S-2 ke Luar Negeri tepatnya ke Republik Ceko bagi 4 (empat) lulusan terbaik. Kemudian beasiswa S-2 di Universitas ternama di Indonesia bagi 8 lulusan terbaik. (Nita, Fer)
Hariyono 
